Desa Tradisional

Desa Tradisional adalah sebuah desa yang memiliki tradisi masa lampau yang masih mempertahankan pola hidup dengan tatanan masyarakatnya yang mengacu pada aturan tradisional adat desa yang diwariskan nenek moyang mereka.

Sampai saat ini tercatat terdapat 3 desa tradisional yang masih tersisa di Bali, dimana dalam melihat Bali sesungguhnya di Desa Tenganan – Karangasem mereka disebutkan yaitu :
  • Desa Tenganan | daerah pemukiman di tengah perbukitan.
  • Desa Trunyan | Terdapat patung Ratu Gede Pusering / Pancering Jagat yang ukurannya sedikit demi sedikit bertambah besar.
  • dan Desa Sembiran | punden berundak yang masih digunakan dalam ibadah.
Ketiga desa ini disebut Bali Aga yang berarti bahwa mereka masih hidup dalam pola hidup masyarakat Bali asli, hal ini mencakup budaya, bahasa, mata pencaharian, bangunan tempat mereka tinggal dan adat istiadat murni yang masih diturunkan sampai ke generasi saat ini.
***